Jumat, 17 Januari 2014

Tips: Optimalisasi BASS, Fidelity, dan Kualitas Audio/Suara

   Sebagian dari kita memang mungkin mengandai untuk memiliki kualitas suara yang "experiencing" dengan membeli kartu pemroses Audio, atau yang sering disebut sebagai Sound Card. Lagi-lagi, anda yang memang kurang soal 'kocek' berpikir dua kali untuk harganya. Biasanya, Sound Card merupakan peripheral atau tambahan komponen untuk komputer yang paling dikesampingkan, mengingat Motherboard sekarang sudah memiliki Sound Card On-Board integrasi mereka sendiri. Tapi tetap saja, Komputer yang ditujukan untuk tujuan Home Theater, Multimedia, dan lain sebagainya kebanyakan memilih untuk memasang Sound Card terpisah daripada menggunakan yang telah tersedia di Motherboard, karena alasan Performance.



   Bagi anda yang suka meng-edit Audio, Media, atau mungkin Musik dan lantunan rohani bukanlah pengecualian. Anda juga dapat merasakan pengalaman yang lebih baik dengan Kualitas suara komputer, laptop, atau bahkan Smartphone, dengan cara mengoptimasi gelombang audio pada perangkat anda.

   Bagi anda yang menggunakan Operating System Windows, anda dapat dengan mudah mengedit frekuensi gelombang audio dengan mudah tanpa pusing lagi memikirkan frekuensinya, Maksudnya, anda dapat sesuka hati mengatur level Bass, Fidelity (Kejelasan) yang jernih, Treble yang ringan, tanpa mempelajari terlebih dahulu dengan frekuensi masing-masing. Dengan tools DFX Audio Enhancer anda dapat melakukannya dengan mudah, anda hanya tinggal Download aplikasi DFX, lalu menginstall seperti biasa.

    Untuk Link Download DFX Audio Enhancer ada di bag. bawah.

   Anda yang menggunakan Linux, seperti Ubuntu, dapat dengan mudah juga mengedit gelombang frekuensi audio, anda disarankan menggunakan VLC Media Player for Ubuntu untuk mendapatkan media quality terbaik. VLC juga sudah di-bundle dengan fitur Equalizer, tool yang dapat mengedit frekuensi audio, tetapi anda harus mengetahui sebelumnya fungsi dari banyak frekuensi. Tetapi sebagai gantinya, VLC sudah menyediakan fitur Preset, jadi anda hanya tinggal memilih preset audio/musik yang sedang anda dengarkan (ex: Rock, Jazz, Pop, dll) dan VLC akan otomatis memperbaiki kualitas suara.


Di Windows, Gunakan DFX!
Di Linux, lebih mudah gunakan EQ yang ada pada VLC

Note: Sebagai tambahan untuk setting di Ubuntu/Linux, jika anda ingin manual men-setting BASS, Kejernihan, dll, berikut panduannya:

  • Frekuensi 60 Hz : Untuk memperbesar Bass, jika anda memakai Speaker internal Laptop, Gunakan secukupnya agar suara tidak rusak/pecah, atau jika ingin memaksimalkan, Besarkan gelombang frekuensi 60 dan kecilkan Nilai Preamp. Gunakan juga jika ingin memperjelas dentuman Drum.
  • Frekuensi 170-310 Hz : Gunakan untuk memperjelas kelembaman suara (semi-bass). Atur jangan terlalu tinggi agar tidak mengganggu Treble.
  • Frekuensi 3K (KHz) : Gunanya untuk mengatur efek suara Gitar dan Noise
  • Frekuensi 6k (KHz) : Gunanya untuk mengatur nilai semi-Treble.
  • Frekuensi 12k (KHz) : Fungsinya untuk mengatur kejernihan semi-Treble, gunakan untuk memperjelas suara author/Penyanyi.
  • Frekuensi 16k (KHz) : Lawan dari Bass, fungsi-nya untuk mengatur Treble, jika bass mengatur dentuman Drum, Treble mengatur kejernihan suara piringan besi Drum.

*Untuk Mengakses Equalizer (EQ) pada VLC, cukup klik kanan pada VLC>tools>Effect & Filters

    Umumnya, Frekuensi 60 Hz - 310 Hz & Frekuensi 12k - 16k ditinggikan untuk pengalaman kualitas suara terbaik. Sekian. -Min Egi



Disqus Comments